Kamis, 30 Oktober 2025 — Masjid Buya Hamka Cemorokandang menjadi salah satu titik penting dalam perjalanan dakwah Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) Muhammadiyah Kedungkandang yang terus berupaya membangun peradaban Islam melalui pemuda dan keluarga sebagai pondasi utama.
Kehadiran team LDK Muhammadiyah Kedungkandang yang dipimpin oleh Ahmad Alfath disambut hangat oleh Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM), takmir, dan seluruh struktural Masjid Buya Hamka. Pertemuan tersebut berlangsung penuh kekeluargaan, terbuka terhadap gagasan pemuda, serta saling memberi masukan terkait program dakwah dan pembinaan generasi muda.
Dalam kunjungannya, Ketua LDK menegaskan pentingnya membentuk Komunitas Pemuda Cinta Masjid, yang dimulai dari pembinaan keluarga — anak, orang tua, dan kerabat dekat — sebagai lingkar awal pembentukan karakter pemuda cinta ibadah dan cinta rumah Allah.
Selain itu, Ustadz Hadi menyampaikan hal mendasar pembentukan Pemuda bisa melalui TPQ di Masjid Buya Hamka sebagai langkah awal menumbuhkan semangat belajar Al-Qur’an dan menarik minat pemuda untuk berkiprah di lingkungan masjid.
Sementara itu, Ketua PRM Cemorokandang, Ustadz Darmadji, menyampaikan bahwa dalam waktu dekat akan dilakukan pergantian kepengurusan masjid di Buya Hamka. Ia berharap, dengan adanya sinergi bersama LDK Muhammadiyah Kedungkandang, sistem manajemen masjid dapat berjalan lebih baik, profesional, dan terarah.
Dalam sesi akhir, ketua LDK Muhamadiyah Kedungkandang Ahmad Alfath juga memperkenalkan program “Bikers Muhammadiyah Kedungkandang”, sebagai wadah bagi para pemuda menyalurkan hobi di jalanan dengan semangat dakwah dan kecintaan kepada masjid. Program ini diharapkan mampu membina pemuda agar memiliki tauhid yang kuat, adab mulia, serta akhlak yang baik, baik di jalan raya maupun dalam kehidupan sosial.
Ketua LDK Muhamadiyah Kedungkandang Ahmad Alfath menutup pertemuan dengan ungkapan terima kasih atas sambutan hangat dari PRM dan takmir Masjid Buya Hamka, serta menegaskan komitmen untuk melanjutkan ukhuwah dan kolaborasi bersama para orang tua serta komunitas pemuda dalam pertemuan selanjutnya.
